CARAPANDANG - Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara terang-terangan mendukung Andrew Cuomo dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) New York City, sambil mengancam akan menahan dana federal untuk kota tersebut jika calon dari Partai Demokrat, Zohran Mamdani, yang merupakan seorang Muslim, keluar sebagai pemenang.

Dukungan dan ancaman ini disampaikan Trump melalui platform media sosial Truth Social pada Selasa (4/11/2025). Dalam unggahannya, Trump tidak hanya mendesak warga New York untuk memilih Cuomo, yang kini berlaga sebagai calon independen, tetapi juga melancarkan serangan terhadap Mamdani dengan menyebutnya sebagai "kandidat komunis".

"Jika Kandidat Komunis Zohran Mamdani memenangkan Pemilihan Wali Kota New York City, sangat kecil kemungkinan saya akan menyumbangkan Dana Federal, selain dari jumlah minimum yang diwajibkan, untuk rumah pertama saya tercinta," ancam Trump, yang merupakan orang asli New York, seperti dikutip dari Reuters.

Trump lebih lanjut menekankan bahwa pemilih "tidak punya pilihan" selain memilih Cuomo, seorang politikus veteran yang telah tiga kali memimpin New York City namun mengundurkan diri pada 2021 akibat skandal pelecehan seksual yang melibatkan 11 perempuan.

Menariknya, Trump juga meminta para pendukungnya untuk tidak memilih kandidat dari Partai Republik, Curtis Sliwa, dengan alasan bahwa suara untuk Sliwa hanya akan membelah suara anti-Mamdani dan pada akhirnya menguntungkan kandidat Demokrat tersebut.