CARAPANDANG - Hampir sepekan kematian harimau Alshad Ahmad yang bernama Cenora jadi topik panas. Ini merupakan isu yang serius mengingat Cenora adalah harimau ketujuh Alshad Ahmad yang tidak bertahan hidup. Organisasi konservasi independen nasional, WWF Indonesia pun menyoroti peristiwa ini. Menurut mereka, binatang dengan kategori buas memang seharusnya hidup di alam liar.
"Menanggapi berita kematian Harimau Bengal (Panthera tigris tigris) yang dipelihara oleh seorang influencer di Indonesia. WWF-Indonesia dengan tegas menyatakan bahwa satwa liar adalah bukan satwa peliharaan," tulis akun WWF_ID di Twitter pada Kamis (27/7/2023). Menurut WWF Indonesia, satwa liar memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mempertahankan kelangsungan hidup bumi. Mereka kemudian mengambil contoh kasus soal wabah Covid-19 yang diyakini ditularkan dari hewan ke manusia. "Kasus ini dipercaya ditularkan dari satwa kelelawar. Ini juga dapat terjadi jika kita memelihara satwa liar yang dapat menularkan virus atau bakteri yang terdapat di satwa tersebut," terangnya.