Menurut sumber Barat, seluruh elemen rencana ini berjalan lancar. Board of Peace akan dipimpin Trump dan beranggotakan sekitar 10 pemimpin dari negara Arab dan Barat.

Di bawahnya, akan ada dewan eksekutif internasional. Anggota dewan tersebut mencakup mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, penasihat Trump Jared Kushner, Steve Witkoff, dan sejumlah pejabat senior lainnya.

Pemerintah teknokrat Palestina akan bekerja di bawah dewan eksekutif tersebut. Mereka dirancang terdiri dari 12–15 profesional Palestina yang tidak berafiliasi dengan Hamas, Fatah, atau faksi mana pun.

Dari 25 nama awal, setengahnya telah dieliminasi dalam proses penyaringan. AS kini mencari konsensus dengan Israel, Otoritas Palestina, dan negara-negara regional untuk menentukan komposisi akhirnya.

Sejumlah negara, termasuk Indonesia, Azerbaijan, Mesir, dan Turki, telah menyatakan kesediaan mengirim pasukan untuk ISF. Pasukan tersebut akan ditempatkan di wilayah Gaza yang masih dikendalikan militer Israel, sehingga memungkinkan penarikan lebih lanjut pasukan Israel.

Rencana Trump menempatkan ISF bekerja sama dengan pemerintah teknokrat serta berkoordinasi dengan Israel dan Mesir. Pejabat Gedung Putih menegaskan, pengumuman lebih lanjut mengenai Board of Peace dan implementasi rencana perdamaian Gaza akan segera muncul.