“Karena mengingat waktu saat ini sedang di asistensi DED bersama konsultan yang selanjutnya akan berproses di Kementrian PUPR dan Kementrian Keuangan serta proses tender yang membutuhkan waktu selama 2 bulan sebagaimana penyampaian ibu Direktur Jenderal Cipta Karya, Ir. Diana Kusumastuti, MT, kiranya apa yang diusulkan mendapat perhatian besar dari Kementerian PUPR khususnya”, harap Bupati Saipul.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas PUPR, RIsdiyanto Mokodompit kembali memaparkan design kantor bupati yang baru untuk mendapatkan atensi dan koreksi langsung dari ibu Dirjen Cipta Karya atas usulan DED yang telah dikerjakan yang progresnya saat ini yang sudah mencapai 80%.
Dalam rapat tersebut, Kadis Risdiyanto Mokodompit mengungkapkan ada beberapa RC yang saat ini sedang dilengkapi dan sebagian besar sudah dilengkapi oleh Dinas PUPR antara lain, Detail Enginering Design (DED), SHST/SK HSBGN, sertifkat lahan pembangunan, surat pernyataan menerimah hibah, surat kesediaan anggaran pemeliharaan dan operasional, surat pernyataan lahan tidak bersengketa, kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang (KKPR), dokumen UKL/UPL, surat rekomendasi rencana pendanaan.