Beranda Edukasi Mensos Tegaskan Tidak Akan Paksa Murid Sekolah Rakyat yang Kabur Kembali Bersekolah

Mensos Tegaskan Tidak Akan Paksa Murid Sekolah Rakyat yang Kabur Kembali Bersekolah

0
Mensos Tegaskan Tidak Akan Paksa Murid Sekolah Rakyat yang Kabur Kembali Bersekolah

CARAPANDANG - Mensos, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan, tidak akan memaksa murid di Sekolah Rakyat yang melarikan diri kembali bersekolah. Karena, tidak semua siswa-siswi yang bisa mengikuti pembelajaran di Sekolah Rakyat dengan baik.

Bila ada siswa yang mengundurkan diri, ia menjelaskan, pihaknya akan mencoba meyakinkan kembali. Sebab, sebelum bisa sekolah di sini itu, harus melalui proses 'assesment'.

"Jadi, pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) didatengi, diajak dialog, apakah datanya sesuai dengan fakta. Setelah itu orang tuanya menandatangani kesediaan untuk sekolah di Sekolah Rakyat," kata Gus Ipul dalam keterangannya saat mengunjungi Sekolah Rakyat Tangerang Selatan, Senin (20/10/2025).

Tidak cukup disitu, Gus Ipul menuturkan, pihaknya masif melakukan konfirmasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) setempat. Setelah setuju semua, naik ke gubernur, bupati/wali kota, barulah dikirim ke Kementerian Sosial.

"Jadi, sekolah rakyat tidak membuka yang namanya pendaftaran, yang ada adalah sesuai arahan Bapak Presiden ini. Kita bekerja berdasarkan data yang ada, dari data itu didatengi ke rumah masing-masing," ucap Gus Ipul.

Walau sudah melalui proses 'assesment' dan seusai masuk, ia menuturkan, ada sebagian murud yang tidak terbiasa. Yakni, dengan sekolah berasrama, ada yang sebagian pulang, sebagian lagi kembali, tetapi pihaknya memberi waktu dua minggu.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait