Meskipun pemilu ini diperkirakan tidak akan berdampak banyak pada kebijakan-kebijakan Republik Islam, presiden akan sangat terlibat dalam memilih penerus Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran yang telah berusia 85 tahun, yang membuat semua keputusan penting dalam urusan-urusan negara.
Pezeshkian diperkirakan tidak akan menghasilkan perubahan kebijakan besar pada program nuklir atau
perubahan dukungan untuk kelompok-kelompok milisi di seluruh Timur Tengah, tetapi dia menjalankan
pemerintahan sehari-hari dan dapat memengaruhi nada kebijakan luar negeri dan dalam negeri Iran.