Yeo dan Kwak kini juga menghadapi tuduhan pemberontakan bersama dengan Kim dan Yoon. Pada Sabtu (7/12/2024), Yoon menghindari pemakzulan setelah sebagian besar anggota partai yang berkuasa memboikot pemungutan suara.
Namun, partai oposisi berencana mengajukan pemungutan suara baru terkait pemakzulan Yoon dan pejabat lainnya. Jika Yoon dimakzulkan, kekuasaannya akan ditangguhkan hingga Mahkamah Konstitusi memutuskan apakah akan mengembalikan atau mencabut kekuasaannya.