Dari 76 rumah gadang yang ada saat ini, sebanyak 40 rumah gadang dijadikan homestay. Di dalamnya disediakan tempat tidur dan juga ada sarana toilet dengan desain tradisional dan modern.
“Kita juga menyediakan souvenir dan kuliner untuk pengunjung,” terangnya.
Di perkampungan adat ini juga ada fashion dan seni kriya. Di mana sebagian rumah gadang didalamnya memiliki alat tenun.
Perkampungan adat ini juga ada digital kreatif dengan promosi melalui media sosial Instagram, Facebook dan Youtube. Setiap rumah gadang juga dipasang barcode yang bisa diakses untuk melihat informasi tentang perkampungan adat ini.