Lebih jauh, Wamen Viva Yoga menekankan pentingnya sinergi lintas kementerian dan lembaga dalam membangun kawasan transmigrasi. Kementrans, katanya, akan bekerja sama dengan Kementerian PUPR, Kementerian Pertanian, pemerintah daerah, BUMN, hingga PNM untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat transmigran.
“Kami ingin kawasan transmigrasi seperti UPT Sandalan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Di Pohuwato juga ada program penanaman kelapa dari Kementan yang bisa disinergikan.
Kita jadikan Pohuwato tidak hanya sentra beras dan jagung, tapi juga kelapa, bahkan bisa ada rumah produksi olahan kelapa di masa depan,”tutur Wamen asal Lamongan, Jawa Timur itu.
Kunjungan Bupati Saipul A. Mbuinga ke Kementerian Transmigrasi ini menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan pembangunan infrastruktur dasar bagi warga transmigran, agar Sandalan benar-benar menjadi kawasan transmigrasi yang maju, produktif, dan mandiri di ujung barat Provinsi Gorontalo.