Selain itu, TEI ke-38 berhasil menggelar konsultasi bisnis (business counseling) yang memfasilitasi 985 pelaku usaha, penjajakan kerja sama bisnis (business matching) sebanyak 144 pertemuan dengan capaian transaksi sebesar USD20 juta, serta menggelar 43 forum dan seminar. Pada gelaran tahun ini, TEI diikuti sebanyak 1.200 peserta.
Para peserta pameran terbagi dalam tujuh kategori produk, yaitu food and beverages; home living; chemical, energy and industrial product; digital and services; medical equipment and healthcare; beauty and personal care; serta fesyen, tekstil, dan asesori. Dari segi pengunjung, TEI 2023 telah dihadiri sebanyak 38,9 ribu pengunjung. Khusus secara luring, TEI 2023 dihadiri lebih dari 33 ribu orang dari 116 negara. Sedangkan secara daring, TEI 2023 berhasil menarik 5,6 ribu pengunjung dari 46 negara.
Bersamaan dengan gelaran TEI, Kemendag juga berhasil menggelar Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) yang dilaksanakan pada 19—21 Oktober 2023. Pada ajang itu, ditampilkan lebih dari 1.000 koleksi busana muslim dari 214 desainer atau jenama (merek) Indonesia. Tahun ini, JMFW berhasil membukukan transaksi sebesar USD20,9 juta atau setara dengan Rp330 miliar dengan mitra dagang Indonesia yang berasal dari Malaysia, Indonesia, Thailand, Persatuan Emirat Arab, Prancis, Nigeria, Iran, India, Singapura, dan Korea Selatan. dilansir indonesia.go.id