Terkait pagelaran Minangkabau Halal Festival sendiri, Wapres Ma'ruf Amin mengatakan ajang tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mempererat silahturahmi dan memperluas jejaring kerja sama antarpemangku kepentingan ekonomi dan keuangan syariah. Tidak sebatas kemitraan di Sumatra Barat, tetapi juga dapat meluas hingga ke mancanegara.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyampaikan terima kasih atas dukungan dan dorongan Wapres Ma'ruf Amin agar Sumbar bisa menjadi pusat produksi industri halal di Indonesia, dan bahkan dunia.
"Banyaknya agenda terkait keuangan syariah dan industri halal di Sumbar, diharapkan bisa mempercepat terwujudnya provinsi ini sebagai daerah terdepan dalam hal implementasi industri halal, serta ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia," kata Mahyeldi.
Gubernur juga mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) terus berusaha maksimal mempersiapkan Sumatera Barat untuk segera menjadi daerah produksi utama industri halal. Di antaranya dengan terus melakukan edukasi terkait pentingnya sertifikasi halal, serta terus melakukan pendampingan bagi pelaku industri halal.
Sebelumnya, sambung Mahyeldi, sejumlah program terkait pengembangan industri halal juga telah diluncurkan di Sumbar. Seperti, Program Minangkabau Berwaqaf, pembentukan Perda Wisata Halal, pembentukan Kawasanan Halal Lifestyle di Masjid Raya Sumbar, serta tengah mengupayakan Perda konversi Bank Nagari menjadi Bank Syariah.