OPEC+, yang dipimpin oleh Arab Saudi dan Rusia, memangkas produksi sebesar 1,3 juta per hari awal tahun ini dan pada September memperpanjang pengurangan tingkat produksi hingga akhir tahun.
Anggota OPEC selanjutnya dijadwalkan bertemu pada akhir November.
"Jika pemangkasan terus berlanjut hingga tahun baru, maka hal tersebut akan menjadi bullish,” ujar Thompson. dilansir antaranews.com