Tujuan dari OSN tahun ini, lanjut Hendarman, adalah untuk mendapatkan dan mengembangkan peserta didik bertalenta dan berkarakter dengan prestasi internasional, sehingga mampu berkontribusi sebagai perintis pembangunan melalui ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk mewujudkan bangsa yang unggul. Selanjutnya, mendorong pemerataan prestasi untuk memaksimalkan penemuan peserta didik bertalenta dan berkarakter dari seluruh pelosok Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kemudian, menciptakan atmosfer berkompetisi dan berprestasi yang sehat, serta mendorong tumbuh kembangnya budaya silih asuh di sekolah dan semua pemangku kepentingan. Terakhir, menguatkan kelembagaan dalam rangka menuju Manajemen Talenta Nasional (MTN) yang berkesinambungan,” jelas Hendarman.
Bidang yang di lombakan pada OSN tahun 2023 ini, pada jenjang SD/MI terdiri dari dua bidang lomba yaitu Matematika dan IPA. Jenjang SMP/MTs terdiri dari tiga bidang lomba yaitu Matematika, IPA dan IPS. Sementara itu, jenjang SMA/MA terdiri dari sembilan bidang lomba yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Informatika, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi.
Sebelumnya, Kemendikbudristek bersama dengan pemerintah daerah telah menyelenggarakan OSN tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Dari 558.621 peserta yang mengikuti OSN tingkat kabupaten/kota, sebanyak 27.912 peserta yang lulus ke OSN tingkat provinsi.