SHARE

Wakil Bupati Pohuwato Buka Orientasi Tim Pendamping Keluarga Tahun 2022

Liputan : Hamid Toliu

CARAPANDANG [POHUWATO] - Orientasi terhadap tim pendamping keluarga (TPK) di kecamatan se-kabupaten pohuwato tahun 2022 yang berlangsung di aula kantor camat popayato, dibuka wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, Senin (30/05/2022).
Kegiatan yang diikuti oleh tim pendamping keluarga yang terdiri dari bidan desa kader PKK, kader PPKB dan sub, peserta dari desa dan kelurahan berjumlah 105 orang dengan total 369 orang khusus kecamatan popayato barat 24 orang, popayato 30 orang, popayato timur 21 orang, total peserta popayato serumpun 75 orang dengan waktu pelaksanaan dari 30 Mei sampai 14 Juni 2022 bertujuan untuk percepatan dan penurunan angka stunting dengan prevalensi stunting sebesar 14 persen tahun 2024 serta salah satu arah kebijakan yang dilaksanakan adalah meningkatkan pelaksanaan pendampingan keluarga oleh tim pendamping desa atau kelurahan.

Whats-App-Image-2022-05-31-at-11-50-07-1
Guna mewujudkan hal itu, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Pohuwato melakukan pembekalan dan Orientasi TPK. 
Dikatakan Wabup Suharsi Igirisa, salah satu pembaharuan strategi percepatan penurunan stunting adalah dengan melakukan pendekatan keluarga melalui pendampingan keluarga beresiko stunting. Untuk mencapai target sasaran yakni calon pengantin/calon pasangan usia subur, ibu hamil dan pasca persalinan, keluarga yang memiliki anak usia dibawah 5 tahun (balita).

Whats-App-Image-2022-05-31-at-11-50-06
Menurut wabup, dengan melakukan pendampingan kepada keluarga dengan cara mengidentifikasi faktor resiko stunting dan melakukan pelayanan komunikasi, informasi, edukasi, pelayanan kesehatan dan pelayanan lainnya untuk pencegahan risiko stunting. Besarnya peran pendamping keluarga beresiko stunting dalam mengawal percepatan penurunan stunting maka diperlukan sumber daya pendampingan yang berkualitas. “Ini perlu dilakukan upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia, kader tim pendamping keluarga melalui kegiatan orientasi, dengan harapan kegiatan pendampingan yang dilakukan nantinya benar-benar tepat sasaran dan tepat kegiatan yang akan berkontribusi terhadap penurunan stunting di kabupaten pohuwato,” jelas Wabup Suharsi.
Terakhir, Wabup Suharsi Igirisa berharap kegiatan orientasi pendampingan keluarga ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan dapat meningkatkan kualitas keluarga yang pada akhirnya dapat memberi kontribusi pada percepatan penurunan stunting di kabupaten pohuwato.### 

Tags
SHARE