SHARE

Bupati Saipul pada kunjungan kerja dan silaturahmi Penjabat Gubernur Gorontalo dan Ketua TP. PKK Provinsi Gorontalo bersama Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Pohuwato yang berlangsung di aula Universitas Pohuwato (Unipo), Sabtu, (1/4/2023).

Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga mengakui bahwa penurunan stunting di Kabupaten Pohuwato tidak lain berkat sinergitas semua pihak terutama atas dukungan penuh perangkat daerah, camat, kepala desa dan kelurahan serta dukungan dari pengurus dan anggota PKK di semua tingkatan.

Hal itu disampaikan Bupati Saipul pada kunjungan kerja dan silaturahmi Penjabat Gubernur Gorontalo dan Ketua TP. PKK Provinsi Gorontalo bersama Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Pohuwato yang berlangsung di aula Universitas Pohuwato (Unipo), Sabtu, (1/4/2023).

Lanjut Bupati Saipul, Kabupaten Pohuwato berhasil menurunkan angka stunting sesuai data survei status gizi Indonesia mencapai 27,7%. Di mana pada tahun 2021 sebesar 34,6 % menjadi 6,4% di tahun 2022. “Muda​h​-mudahan prestasi ini dapat terus kita pertahankan guna upaya kita bersama meningkatkan status gizi masyarakat dan kualitas sumber daya manusia​," ​ungkap bupati.

 Selaku pemerintah daerah, Bupati Saipul juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah provinsi dalam hal ini Penjabat Gubernur Gorontalo bersama Ketua TP.PKK Provinsi yang meluangkan waktu dan berkesempatan melakukan kunjungan kerja dan silaturahmi dengan pemerintah kabupaten pohuwato khususnya para camat, lurah dan kades. “Terima kasih banyak atas kunjungan kerja ini, semoga apa yang diharapkan bisa tercapai terutama target kita bersama dalam menurunkan angka stunting di Provinsi Gorontalo​," ​jelas Saipul Mbuinga.

 Ditambahkan bupati, pemda pohuwato berharap adanya dukungan dari pemerintah provinsi untuk kabupaten pohuwato dalam menekan angka stunting di ​P​ohuwato khususnya. Karena kerja kolaborasi bisa menghasilkan yang terbaik bagi daerah dan masyarakat itu sendiri.

Penjagub Gorontalo, Hamka Hendra Noer mengatakan, data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menunjukkan angka stunting di Provinsi Gorontalo tahun 2022 turun di angka 23,8 persen. Dari angka tersebut, Kabupaten Pohuwato menjadi yang terendah di Provinsi Gorontalo yakni 6,4 persen setelah sebelumnya berada pada angka 34,6 persen.

“Ya, dibutuhkan peran camat, lurah, dan kades bersama unsur PKK dalam percepatan penurunan angka stunting di kabupaten/kota seluruh Provinsi Gorontalo. Kita upayakan target nasional bisa kita capai dengan kita bergerak bersama-sama, punya peran aktif bersama ibu-ibu, Ketua TP. PKK Provinsi termasuk dasawisma di tingkat desa se-kabupaten bersama TP.PKK se-Kabupaten Pohuwato,​" ​harap Pj. Gubernur, Hamka Hendra Noer.