Seorang pejabat tinggi Ukraina mengatakan kepada AFP pada akhir pekan lalu bahwa serangan itu ditujukan untuk mengacaukan distribusi pasukan Rusia. Pasalnya, Moskow terus mencetak kesuksesan dalam merebut wilayah di Donbass.
Tentara Rusia mengerahkan pasukan cadangan, tank, pesawat, artileri, dan pesawat tanpa awak dalam upaya untuk menghancurkannya. Namun Kremlin tetap mengakui bahwa Ukraina telah menembus hingga 20 mil ke wilayah Rusia di beberapa tempat.
"Musuh akan menerima balasan yang setimpal. Telah terjadi peningkatan jumlah orang yang mendaftar untuk bertempur," tegas Putin.