Menurut Marya, ada pula makanan yang perlu diwaspadai karena gampang rusak. Seperti makanan yang harus terus-menerus ada di suhu panas, misalnya. "Yang harus waspada itu biasanya yang gampang rusak. Seperti makanan yang panas, yang panasnya harus stabil. Kenapa? Karena bakteri lebih senang pada suhu ruangan," ujar Marya. "Jadi kadang-kadang kita berharap makanannya stabil panas. Nah, ini harus diperhatikan. Kalau terlalu panas terus-menerus, kemudian ruangannya tidak steril, berarti potensi berkembang biak bakteri. Terutama makanan yang mengandung protein."
Selain itu, Marya mengungkapkan bahwa cara penyimpanan makanan, terutama untuk sayur dan buah turut memengaruhi bagaimana nutrisinya bisa bertahan. Sebab, ada beberapa sayur dan buah yang tidak bisa diseragamkan cara penyimpanannya. "Sayur ataupun buah yang disimpan di kulkas, itu tidak bisa kita seragamkan. Tergantung jenisnya sayurnya, jenis buahnya," kata Marya. "Kalau saya baca, ada yang berkurang banyak. Ada yang kalau disimpan di kulkas masih utuh nutrisinya, atau mungkin hanya berkurang sekian persen. Jadi rekomendasinya sayur fresh yang kita konsumsi," pungkasnya.