CARAPANDANG - PT PLN menerjunkan, 500 personel ke Aceh untuk percepat pemulihan sistem kelistrikan. Ratusan personel itu dikerahkan ke titik kritis tower SUTT 150 kV yang terdampak banjir.

Mereka berasal dari berbagai unit di seluruh Indonesia. Pengerahan dilakukan melalui jalur darat dan udara.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menekankan sinergi dengan TNI. “Kolaborasi menjadi faktor penting,” ujar Darmawan dalam keterangan yang diterima RRI, Senin (1/12/2025).

Ia berterima kasih atas andil TNI dalam upaya ini. Kerjasama diperkuat untuk proses pemulihan jaringan transmisi.

Banyak akses jalan utama terputus pasca bencana. Beberapa wilayah masih sulit dijangkau melalui jalur darat.

PLN menggandeng TNI AU untuk distribusi via udara. Helikopter digunakan menyalurkan personel dan material.

“Pendistribusian ke wilayah terisolir menggunakan helikopter,” ujar Darmawan. Langkah ini strategis untuk kecepatan.

PLN juga didukung TNI AD dengan pengerahan truk. Wilayah yang masih terjangkau darat diakses melalui truk.

Darmawan memastikan proses pemulihan berjalan efektif. Layanan kelistrikan harus segera kembali dinikmati masyarakat.

“Personel terus bekerja nonstop dengan semangat tinggi,” ucapnya. Tujuannya pemulihan cepat dan aman.

General Manager PLN UIP3B Sumatera Amiruddin konfirmasi kedatangan personel. “Personel dan material darurat sudah berada di titik kritis,” ujarnya.