Dalam arahannya, Mahyeldi menegaskan bahwa PARMUSI sangat sejalan dengan upaya Pemerintah Provinsi Sumbar dalam memperkuat dakwah dan akhlak masyarakat. Menurutnya, tantangan dakwah saat ini tidak ringan, sehingga keberadaan ormas seperti PARMUSI dapat menjadi kekuatan penting untuk memperluas pembinaan keagamaan, termasuk di daerah-daerah pelosok yang masih membutuhkan siraman dakwah.
Ia juga menyinggung pentingnya peran anak muda dalam organisasi, serta menyebut program Nagari Madani dan Nagari Kreatif Hub yang bisa disinergikan dengan gerakan dakwah PARMUSI. Pemerintah provinsi, kata Mahyeldi, siap berkolaborasi dengan PARMUSI dalam memperkuat ekonomi umat, membina dai, serta memajukan ukhuwah Islamiah.
Mahyeldi menegaskan kehadirannya pada pengukuhan ini sebagai bentuk dukungan dan komitmen untuk memperkuat sinergi antara PARMUSI dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Ia berharap semangat kolaborasi dapat terus tumbuh demi kemaslahatan umat.
Sementara itu, Ketua PARMUSI Sumbar Haji Muhammad Iqbal menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan. Ia mengingatkan kembali sejarah lahirnya PARMUSI yang berakar dari Partai Muslimin Indonesia dan perjalanan panjang keluarga besar Masyumi hingga PARMUSI dideklarasikan pada 1999 sebagai organisasi kemasyarakatan.