Sejumlah arsitektur bangunan di Harbin pun mendapat banyak pengaruh dari gaya Rusia, seperti Gereja St Sophia yang tadinya adalah tempat ibadah pemeluk Kristen Ortodoks, saat ini difungsikan sebagai museum.
Gereja itu bergaya "Russian Revival", dengan struktur utama kubah besar warna hijau, sehingga bila berdiri di alun-alunnya saat siang hari seperti berada di Lapangan Merah di Moskow.
Masih ada juga Central Street atau Zhongyang Street yang merupakan jalan sepanjang 1.450 dengan bangunan pertokoan di kiri-kanannya. Jalan dan kompleks pertokoan yang aslinya dibangun pada 1898 oleh kontraktor Rusia itu pun penuh dengan bangunan bergaya ekletik, Baroque, hingga Renaissance, lengkap dengan aksara Cyrillic. dilansir antaranews.com