"Orang dulu, apa programnya, apa yang mau dicapai. Baru berapa anggaran, jadi jangan kebalik,".
Menurutnya, jika menteri pendidikan tidak benar-benar paham dengan bidangnya, maka berapapun anggaran yang dipunya menjadi tidak berarti. Oleh karena itu, untuk memperbaiki kualias pendidikan, bukan hanya soal anggaran, namun juga dari pemimpinnya.
"Kalau enggak mengerti pendidikan, beginilah. Mau berapa sekian ratus triliun dikasih, akan hancur-hancuran. Ini keluhan semua orang," ujarnya.
Ia pun mengatakan, telah beberapa kali meminta bertemu dengan Nadiem untuk membahas persoalan tersebut. Namun hingga kini, pertemuan tersebut belum juga terlaksana.