“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan ini. Di tengah kondisi efisiensi anggaran, kita masih memiliki energi dan semangat tinggi untuk melaksanakan program-program pemerintah daerah,” ujar Bupati.
Ia mengakui, pelaksanaan Gerbang Pohuwato SIAAP kali ini tentu tidak seperti program-program sebelumnya sebelum adanya kebijakan efisiensi. Meski demikian, program ini tetap akan dilaksanakan secara berkelanjutan dan direncanakan berlangsung secara rutin, kemungkinan satu kali dalam sebulan.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran puskesmas dan seluruh pihak yang terlibat dalam pelayanan kepada masyarakat pada kegiatan tersebut. Ia berharap sinergi dan kebersamaan lintas sektor terus terjaga agar program ini dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Terkait bantuan pertanian, Bupati berpesan agar bantuan benih jagung yang disalurkan dapat dimanfaatkan secara optimal sehingga berdampak pada peningkatan produksi pertanian dan pendapatan keluarga petani.
Demikian pula terhadap bantuan sosial yang disalurkan melalui LKKS, Bupati menyampaikan terima kasih dan berharap ke depan bantuan serupa dapat terus diberikan kepada masyarakat Pohuwato yang membutuhkan.