Beranda Internasional Danau Air Tawar Terbesar di China Surut hingga 90 Persen

Danau Air Tawar Terbesar di China Surut hingga 90 Persen

Foto yang diabadikan menggunakan drone pada 26 November 2025 ini menunjukkan kawanan burung migran terbang di atas Danau Poyang di wilayah Hukou, Provinsi Jiangxi, China timur. (Xinhua/Wan Xiang)

0
Xinhua

   Danau tersebut berulang kali mencatatkan rekor ketinggian air terendah baru dalam beberapa tahun terakhir, dengan peningkatan tren musim kering yang dimulai lebih awal, berlangsung lebih lama, dan mencapai level air yang lebih rendah.

   Pada 2022, level air Danau Poyang turun mencapai rekor terendah hingga 4,6 meter. Pada tahun berikutnya, danau tersebut memasuki musim kering pada 20 Juli, menjadikannya tanggal paling awal dalam catatan.

   Para ahli memperingatkan bahwa level air yang rendah dalam jangka panjang akan memengaruhi migrasi musim dingin ratusan ribu burung migran, termasuk burung bangau Siberia, burung bangau oriental, dan burung bangau leher putih, serta reproduksi beragam spesies akuatik seperti gondal tanpa sirip (finless porpoise).

   Pemerintah daerah di sekitar danau sedang memantau situasi dengan saksama, menerapkan langkah-langkah pengelolaan air yang tepat, serta melaksanakan tanggap darurat, seperti pengerukan kanal dan penambahan air ekologis, untuk meminimalkan dampak.

   Dengan ekosistemnya yang terpelihara dengan baik, Danau Poyang menjadi situs utama untuk migrasi musim dingin burung air di Asia. Periode puncak migrasi burung menuju danau tersebut biasanya berlangsung dari pertengahan Desember hingga awal Januari.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait