Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medsion, dalam arahannya menyampaikan bahwa rapat kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat basis data pembangunan daerah.
“Data yang valid, akurat, dan terbarui adalah kunci utama bagi pemerintah daerah untuk merencanakan program yang tepat sasaran, efisien, dan bermanfaat langsung bagi masyarakat,” ujarnya.

Wabup juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk berperan aktif memperbaharui data sesuai dengan bidang tugas masing-masing, serta menjadikan forum ini sebagai wadah menyatukan data agar tidak terjadi tumpang tindih informasi.

Sementara itu Kepala BPS Kabupaten Solok Bambang Suryanggono juga menyampaikan komitmen BPS dalam mendukung penyediaan data statistik yang kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Kami menekankan pentingnya sinergi antara BPS dengan seluruh OPD di Kabupaten Solok agar tidak ada lagi perbedaan atau tumpang tindih data. Dengan data yang terintegrasi, perencanaan pembangunan akan menjadi lebih tepat sasaran, efektif, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.

Rapat kolaborasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama antara BPS dan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Solok dalam mendukung tercapainya pembangunan yang merata dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.