Operasi terbaru dimulai pada Senin (18/3) dini hari, saat pasukan Israel menyerang kompleks tersebut dengan tank dan serangan udara.
Al-Shifa, yang merupakan fasilitas medis terbesar di Gaza sebelum perang, kini menjadi salah satu dari segelintir rumah sakit yang masih berfungsi di daerah kantong pesisir tersebut dan juga menjadi tempat penampungan bagi para pengungsi Palestina.
Israel telah menargetkan rumah sakit itu sebelumnya, mengeklaim bahwa Hamas menggunakannya sebagai pusat komando serta menyembunyikan senjata dan pejuang di terowongan bawah tanah di bawah kompleks tersebut.
Israel melancarkan serangan berskala besar terhadap Hamas di Gaza untuk membalas serangan kelompok tersebut di perbatasan Israel selatan pada 7 Oktober 2023, di mana sekitar 1.200 orang terbunuh dan lebih dari 200 orang disandera.