SHARE

Sekda Pohuwato, Iskandar Datau (Foto: Humas Pohuwato)

Laporan: Hamid Toliu

CARAPANDANG [POHUWATO] - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato menegaskan, isu yang beredar terkait tudingan selingkuh yang mengatasnamakan pejabat di Pohuwato, ditepis pihak Pemda Pohuwato.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pohuwato Iskandar Datau saat di temui, di ruang kerjanya, Jumat (01/04/2022).

Menurut dia, soal rekaman percakapan yang beredar 1 menit 15 detik tidak bisa dijadikan dasar untuk menjustifikasi pejabat di maksud. Sehingga isu yang beredar tersebut, tidak bisa dijadikan sebagai landasan yang kuat.

"Opini sesat terkait tudingan seperti itu, secara umum yang dirugikan adalah pemerintah daerah," tutur Iskandar

Sama halnya yang sampaikan Plt Kadis Kominfo Pohuwato, Arman Mohamad. Pihkanya saat ini masih mengumpulkan berbagai informasi, untuk menentukan langkah selanjutnya, termasuk didalamnya apakah akan diambil langkah hukum.

"Kami akan minta bagian hukum untuk mengkaji pemberitaan di sejumlah media, untuk menentukan apakah akan dibuat pengaduan hukum atau tidak. Penting untuk diketahui, opini yang tidak didasari bukti kuat itu, sangat merugikan pemerintah daerah," ungkap Arman

Oleh karena itu dirinya, menghimbau kepada masyarakat agar menjaga kondusifitas daerah menjelang Ramadan. Masyarakat harus bijak memilih informasi, dan jangan gampang percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya.

"Saya menghimbau kepada  masyarakat, agar tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar. Pintarlah memilih dan memilah informasi, baik yang diperoleh dari sosial media ataupun media informasi," tutup Arman.[]