SHARE

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie. (ANTARA/Susanti Sako)

CARAPANDANG.COM, Gorontalo - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, menggelar Pasar Murah 'NKRI' Peduli dalam rangka hari besar keagamaan yang dirangkaikan dengan Gebyar Vaksinasi COVID-19, dipusatkan di lapangan Desa Gentuma, Kecamatan Gentuma Raya, Kabupaten Gorontalo Utara.

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, mengatakan, sebanyak 1.300 kupon disebar kepada masyarakat agar dapat membeli bahan pokok yang dijual dengan harga sangat murah.

"Ini subsidi dari pemerintah provinsi, namun yang berhak berbelanja adalah masyarakat yang sudah divaksin COVID-19," katanya di Gorontalo Utara, Kamis.

Menjelang hari besar keagamaan, yaitu Natal dan Tahun Baru, diharapkan capaian vaksinasi COVID-19 di Provinsi Gorontalo, segera tercapai minimal 75 persen.

Olehnya, pelaksanaan pasar murah diharapkan ikut mendorong naiknya persentase capaian vaksinasi tersebut.

Beberapa komoditas yang dijual, yaitu minyak kelapa dipasaran dijual Rp23 ribu per kilo gram (kg) namun masyarakat dapat membeli hanya dengan Rp10 ribu per kg di pasar murah tersebut.

Cabai rawit Rp90 ribu per kg, hanya dijual Rp20 ribu per kg. Dua komoditas ini banyak dikeluhkan masyarakat karena kenaikan harganya sangat signifikan.

Pasar murah tersebut juga menjual komoditas beras, gula pasir, telur, ikan tuna dan cakalang. Masyarakat bahkan bisa membeli telur dengan harga Rp500 per butir, juga komoditas lainnya tersebut dipastikan dijual dengan harga sangat murah.

Sebanyak 1.231 kupon berhasil dimanfaatkan masyarakat dan dipastikan hanya digunakan oleh mereka yang telah divaksin COVID-19.

"Pemprov sengaja memprogramkan pasar murah ini. Dengan harapan masyarakat senang, dan mau divaksin," kata Gubernur Rusli.

Alhamdulillah, katanya lagi, pelaksanaan gebyar vaksinasi berjalan lancar dan masyarakat antusias divaksin.

Kegiatan tersebut turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), diantaranya Kapolda Gorontalo, Danrem 133/NW, Kepala Binda Gorontalo, dan seluruh jajarannya.