"Sebanyak 164.298 personel akan diterjunkan dalam operasi ini, yang akan menempati 2.835 pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu di seluruh Indonesia," tambahnya.
Operasi Ketupat 2025 tidak hanya berfokus pada pengamanan jalur mudik, tetapi juga memastikan keamanan di 126.736 lokasi, termasuk masjid, tempat salat Idul Fitri, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara.
Selain itu, pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, serta pengalihan fungsi sementara beberapa lokasi menjadi tempat istirahat bagi pemudik.
Wakapolres juga mengingatkan pentingnya pelayanan yang ramah dan responsif bagi para pemudik. "Kami mengimbau kepada seluruh pemudik untuk selalu memeriksa kesehatan sebelum berkendara, memperhatikan kondisi kendaraan, serta memanfaatkan pos-pos pelayanan yang telah disediakan," pesannya.
Di akhir sambutannya, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025 dan menyampaikan selamat menunaikan ibadah puasa serta merayakan Idul Fitri 1446 H.
"Kami berharap, dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat, arus mudik dan balik Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar," tutupnya.