Saat itu, “Cruel Summer” menjadi satu-satunya lagu yang berhasil menduduki posisi 1 dan berada di tangga lagu Billboard terlama selama delapan minggu. Swift membawakan lagu tersebut sebagai bagian dari daftar lagu untuk konser “Eras Tour”.
Ia juga membawakan lagu favorit penggemar lainnya dari album “Lover”, yakni lagu "The Archer", "Lover", dan "The Man." Versi baru dari "Cruel Summer" ini dirilis menjelang perilisan album “1989 (Taylor's Version)” miliknya di bulan ini.
Album “1989” menjadi album keempat Swift yang direkam ulang dan akan dirilis pada 27 Oktober mendatang. Menariknya, Swift telah memberi tahu akan ada lima lagu tambahan di album ini, dan satu lagu lainnya masih dirahasiakan karena ia menantang penggemarnya untuk menebak satu judul lagu tambahan ini.
Ia pun sempat memberikan semacam petunjuk di Google untuk penggemarnya yang saat itu membuat situs tersebut menjadi macet. Sementara itu, Taylor Swift baru saja merayakan penayangan perdana dari film dokumenternya “The Eras Tour” dan berhasil menghasilkan pendapatan sebesar 92,8 juta dolar atau sekitar Rp1,5 triliun selama periode debut di tiga hari pertamanya.
Hal ini juga menjadikan film tersebut sebagai film dengan pembukaan terbesar kelima dari perilisan film mana pun di tahun ini.
Film tersebut disutradarai oleh Sam Wrench dan kini menduduki peringkat 1 box office di sejumlah negara, yakni Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Meksiko, Australia, Jerman, dan Filipina.