Beranda Kabupaten Pohuwato Sekda Pohuwato Bersama BPOM Gorontalo Sidak Jajanan Buka Puasa di Sepanjang Jalur Pasar Tradisional Marisa

Sekda Pohuwato Bersama BPOM Gorontalo Sidak Jajanan Buka Puasa di Sepanjang Jalur Pasar Tradisional Marisa

Plh Sekda Pohuwato Zulkifli Umar bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo melakukan sidak jajanan buka puasa, di sepanjang jalur Pasar Tradisional Marisa, Rabu (05/04/2023).

0
1,477
Plh Sekda Pohuwato Zulkifli Umar bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo melakukan sidak jajanan buka puasa, di sepanjang jalur Pasar Tradisional Marisa, Rabu (05/04/2023).

Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Guna memastikan takjil ramadan aman dikonsumsi, Plh Sekda Pohuwato Zulkifli Umar bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo melakukan sidak jajanan buka puasa, di sepanjang jalur Pasar Tradisional Marisa, Rabu (05/04/2023).

Terpantau, selain Kepala BPOM Gorontalo, Plh Sekda Pohuwato juga didampingi Kepala Dinas Kesehatan Pohuwato yang diwakili Sekretaris Dinas Ra​​mayani Nento, terjun langsung dan memilih sampel takjil untuk kemudian dilakukan pengujian di mobil laboratorium keliling. Pengujian sampel pun dilakukan langsung di lokasi pusat kuliner ramadhan.

Zulkifli Umar selaku Plh Sekda Pohuwato menyampaikan terimakasih kepada pihak BPOM Gorontalo yang telah turun ke pasar marisa dalam hal ini sidak langsung kepada pedagang takjil.

Mantan Kadispora par Pohuwato ini menyebutkan, dari 89 sampel yang sudah di uji laboratorium, pihaknya menemukan 2 sampel yang mengandung zat berbahaya, diantaranya mie basah dan kue cara (apang colo).

"Kue yang yang terindikasi mengandung zat berbahaya ini ada di kue nya bukan di gula aren nya, sama dengan mie itu kenyal sama seperti karet, ketika dipijat dengan tangan, kue nya itu agak licin. Jadi, sudah dipastikan itu mengandung boraks dan hasil lab seperti itu​,"​ ungkap Zulkifli Umar.

Pemerintah daerah pun, katanya, akan terus melakukan upaya-upaya untuk bagaimana nantinya kue-kue yang dijual oleh para pedagang ini bisa aman di konsumsi oleh masyarakat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here