CARAPANDANG - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan mengimbau para jamaah calon haji (JCH), khususnya asal daerah itu untuk memperbanyak konsumsi air mineral dan membatasi aktivitas luar ruangan selama di tanah suci.
"Cuaca di sana sangat panas. Menteri haji dan umrah Arab Saudi menyampaikan suhu puncak haji bisa mencapai 48 hingga 50 derajat," ucap Ketua PPIH Embarkasi Medan Ahmad Qosbi di Medan, Kamis.
Untuk itu, lanjut Ahmad yang juga Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara meminta kepada jamaah, khususnya lanjut usia (lansia) agar melaksanakan sholat wajib di hotel.
Sebab, waktu wukuf di Padang Arafah, Arab Saudi pada 9 Zulhijah merupakan salah satu rukun haji yang wajib dilaksanakan oleh setiap JCH karena merupakan puncak ibadah haji.
Data PPIH Embarkasi Medan menyebutkan musim haji tahun ini, calon haji reguler asal Provinsi Sumatera Utara sebanyak 8.624 orang, 416 orang di antaranya merupakan lansia.
"Kami imbau agar bapak ibu untuk menjaga kondisi fisiknya, jangan terlalu sering keluar hotel karena akan berdampak pada kondisi tubuh," ucapnya.
Pihaknya mengatakan dengan memperbanyak mengkonsumsi air mineral dan mengurangi aktivitas luar ruangan dapat menghindari dehidrasi bagi JCH lansia.
"Cuaca di tanah suci sangat berbeda dengan di tanah air. Maka, perbanyak minum. Bawa air minum selalu saat ke luar. Perbanyak istirahat, jika kondisi kurang sehat," ungkap Ahmad.