CARAPANDANG - Pemerintah memastikan tidak ada kenaikan harga tiket mudik Lebaran Idulfitri 1446 H/2025. Ini berlaku untuk semua tranportasi umum milik BUMN selama periode libur Lebaran 2025, mendatang.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dikutip dari siaran pers BUMN, Kamis (30/1/2025). Keputusan ini, kata Erick, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

Ia juga mengatakan, bahwa ini telah disepakati dalam rapat bersama jajaran direksi sejumlah BUMN. Khususnya, para direksi sektor transportasi, baik darat, kereta api, dan laut.

Dalam rapat tersebut dihadiri Direktur Utama dan Direksi dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pelni, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo). Serta Perum Damri, PT ASDP Indonesia Ferry, hingga PT Jasa Marga.

"Kami pastikan tidak ada kenaikan harga tiket untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan menekan biaya yang dibutuhkan masyarakat selama mudik. Apakah komponen itu nanti ada diskon, tentu ada tupoksi yang lebih tinggi sesuai dengan aturan dari Menteri Perhubungan atau yang lainnya," kata Erick.

“Kedua, kita juga sepakat untuk memaksimalkan pelayanan, saya sudah lihat bagaimana ada Improvement di masing-masing institusi BUMN. Kami ingin memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan maksimal sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto," katanya.