Konsumen menjadi semakin lelah menghadapi kenaikan harga dan enggan membeli barang, seiring mereka mulai beralih ke toko-toko diskon dan merek privat, kata perusahaan itu dalam laporannya.
Data pemerintah terbaru menunjukkan bahwa harga konsumen inti Jepang mencatatkan kenaikan untuk bulan ke-24 dengan naik 3,1 persen secara tahunan (year on year) pada Agustus, dan biaya makanan melonjak sebesar 9,2 persen.