Pelaksanaan ujian tersebut dilaksanakan di lingkungan kampus Institut Teknologi Bandung dan Taman Hutan Raya Juanda, Bandung. Selain test, seluruh delegasi juga melakukan ekskursi ke berbagai tujuan wisata yaitu Museum Geologi, Takuban Perahu, dan NuArt Sculpture Park. Di samping itu, para peserta juga disuguhkan pagelaran malam budaya dengan hiburan Saung Angklung Udjo dan permainan tradisional Terompah, Dagongan, Sumpitan, dan Balap Karung juga diikuti peserta di Sasana Budaya Ganesha.
Salah satu peraih medali perak dari Indonesia, Fiona, mengungkapkan rasa syukurnya bisa berpartisipasi pada iGeo 2023. “Saya merasa sangat bersyukur mendapatkan kesempatan untuk berkompetisi di iGeo kali ini, selamat kepada tim Indonesia yang telah berjuang dan memberikan hasil yang terbaik. Semoga kedepannya kita bisa dapat mempertahankan prestasi kita,” ujar Fiona.
Sementara itu, sebelum mengikuti kompetisi geografi di iGeo 2023, Fikri terus mengikuti pelatihan nasional secara bertahap. “Saya juga berdoa, beribadah, menjaga kesehatan dengan tidur yang cukup dan berolahraga. Semangat untuk semua teman-teman, raih prestasi setinggi mungkin untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia,” pesan Fikri. dilansir kemdikbud.go.id