Beranda Internasional Gaza, Setitik Kegembiraan Ditengah Ketakutan

Gaza, Setitik Kegembiraan Ditengah Ketakutan

Bermain dan bersenang-senang adalah satu-satunya cara bagi kami untuk meringankan beban di tengah pemboman Israel

0
istimewa

Serangan tersebut menyebabkan lebih dari 18.600 warga Palestina tewas yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan.

"Jalur Gaza adalah tempat paling berbahaya di dunia bagi anak-anak, karena laporan menunjukkan bahwa puluhan anak terbunuh dan terluka setiap harinya," kata Direktur Regional UNICEF untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Adele Khader.

Di ujung selatan Kota Rafah, Jamal Abu Kayed (14) juga menemukan cara untuk menghilangkan rasa takutnya dengan bermain sepak bola di dalam tempat penampungan pengungsi bersama sekelompok anak lainnya.

Jamal mengatakan dirinya berusaha memanfaatkan setiap peluang untuk melepaskan diri dari mimpi buruk serangan Israel, yang menurutnya tidak ada anak yang dapat selamat dari serangan tersebut.

Seluruh lingkungan, tempat anak-anak biasa bermain dan belajar, kini menjadi puing-puing bangunan yang hancur, kata Jamal.

Gencatan senjata kemanusiaan yang segera dan bersifat permanen menjadi satu-satunya cara untuk mengakhiri pembunuhan dan pencederaan anak-anak, melindungi warga sipil, serta memungkinkan bantuan yang sangat dibutuhkan dalam menyelamatkan nyawa dapat masuk ke wilayah kantong yang dilanda perang tersebut.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait