Forum debat, sambung Gus Rauf, seharusnya fokus pada visi misi dan kebijakan dari masing-masing calon yang akan dipilih rakyat. Bukan saling merendahkan dan mencibir. Menurut dia, Gibran lupa bahwa lawan dalam debat itu adalah teman dalam kompetisi berdemokrasi.
"Jadi kalau niatnya menjatuhkan lawan, itu sudah di luar akal sehat kita,” katanya menyesalkan.
Sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar mengajarkan persoalan etika kepada calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.
"Tenang Pak Gibran, semua ada etikanya, termasuk kita diskusi, bukan tebak-tebakan definisi, atau tebak-tebakan singkatan," katanya dalam debat keempat Pilpres 2024 yang diselenggarakan oleh KPU di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu malam.
Muhaimin, yang juga wakil Ketua DPR RI, menegaskan bahwa calon wakil presiden seharusnya berdiskusi pada tingkatan sebagai pengambil kebijakan untuk memimpin negara. Dilansir antaranews.com